Lompat ke konten
Beranda » Blog » Sering Tertukar? Bedakan Tugas Liaison Officer dan Public Relations

Sering Tertukar? Bedakan Tugas Liaison Officer dan Public Relations

pengembangan pariwisata daerah

Dalam dunia profesional, masih banyak yang menyamakan peran Liaison Officer (LO) dengan Public Relations (PR). Padahal, meskipun keduanya berurusan dengan komunikasi dan representasi, keduanya memiliki fungsi serta tanggung jawab yang berbeda secara signifikan. Mengetahui perbedaan ini tidak hanya penting bagi perusahaan, tetapi juga krusial bagi Anda yang ingin mengikuti sertifikasi tugas Liaison Officer secara profesional.

Perbedaan Utama Tugas Liaison Officer dan Public Relations

Pertama, mari bahas Liaison Officer. LO bertindak sebagai penghubung antara dua pihak, baik internal maupun eksternal. Perannya berfokus pada koordinasi, penjadwalan, hingga pendampingan tokoh penting dalam kegiatan tertentu, terutama dalam acara resmi, kunjungan kerja, atau agenda kenegaraan.

Sebaliknya, Public Relations lebih fokus membangun citra dan reputasi lembaga atau perusahaan. Tugas PR meliputi strategi komunikasi, pengelolaan media sosial, penulisan siaran pers, hingga krisis komunikasi. Public Relations aktif merancang strategi komunikasi dan membentuk citra lembaga, sementara Liaison Officer fokus menjalankan tugas teknis serta mendampingi kegiatan secara langsung di lapangan.

Sertifikasi Tugas Liaison Officer: Pentingkah?

Jawabannya, sangat penting! Dengan meningkatnya kebutuhan akan profesional di bidang ini, sertifikasi tugas Liaison Officer menjadi bukti kompetensi yang sangat dihargai. Sertifikasi ini memperkuat kredibilitas Anda dengan menunjukkan keahlian dalam mendampingi tamu, mengoordinasikan berbagai kegiatan, dan membangun komunikasi efektif antarinstansi.

Bahkan, lembaga seperti LSP Jana Dharma Indonesia menyediakan jalur sertifikasi berbasis SKKNI (Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia) yang dapat diakses oleh para profesional maupun fresh graduate. Informasi lengkap tentang hal ini bisa Anda baca melalui artikel ini.

Kapan Harus Memilih Jadi LO atau PR?

Saat Anda menikmati interaksi langsung, terbiasa menyusun agenda, mendampingi tokoh penting, serta tanggap menghadapi situasi tak terduga, maka karier sebagai Liaison Officer bisa menjadi pilihan tepat untuk dikembangkan. Jika Anda tertarik merancang strategi komunikasi, membentuk opini publik, serta aktif menulis atau berbicara di depan audiens, maka karier sebagai Public Relations layak Anda pilih untuk dikembangkan.

Keduanya memiliki jalur karier yang menjanjikan. Anda dapat memilih jalur karier yang paling sesuai dengan karakter pribadi dan keterampilan yang Anda kuasai.

Ingin Jadi LO Profesional? Mulai dari Sertifikasi!

Di era persaingan kerja yang ketat, memiliki sertifikasi tugas Liaison Officer akan memberikan nilai tambah signifikan pada CV Anda. Tak hanya itu, sertifikasi dari LSP Jana Dharma Indonesia juga memudahkan Anda untuk mengikuti seleksi kerja di sektor pemerintahan maupun swasta.

Jangan hanya jadi LO ‘by experience’. Ambil langkah nyata dalam membangun karier dengan meraih sertifikasi Liaison Officer yang telah diakui secara nasional. Dapatkan informasi lengkap dan daftar sekarang melalui link ini. Mulailah membangun karier profesional Anda dengan langkah nyata melalui sertifikasi, sebagai pintu masuk menuju standar profesionalisme yang sesungguhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *